Terobosan Baru, Kompor Briket "Mp3" di Cimahi
Sebuah terobosan menarik hadir di Cimahi. Sebuah "kompor Mp3" atau kompor karaoke hadir di dapur Ibu Irma Lismawati. Kompor ini memang sengaja di desain sedemikian rupa agar para ibu rumah tangga betah berlama-lama di dapur. Cara kerja dari kompor berbahan bakar briket ini adalah dengan cara menyambungkan telepon seluler atau Mp3 player, berbagai jenis musik bisa dimainkan.
"Kompor ini bisa menyalurkan hobi saya. Saya kan senang nyanyi, senang karaoke-an. Sambil memasak (dengan kompor ini), saya bisa sambil menyanyi sambil karaoke. Tidak berasa capek gitu," jelas ibu berparas ayu dan berambut panjang tersebut.
Kompor karaoke ini merupakan buah karya Ade Irwan dan Dedi. Kedua warga Kota Cimahi, Jawa Barat, ini mendesain kompor berbeda pada kompor-kompor pada umumnya. Mereka memasang sejumlah komponen elektro di bagian bawah kompor seperti audio, speaker, termasuk blower komputer untuk alat pendingin.
Ade dan Dedi tidak menggunakan minyak untuk bahan bakar kompor ini. Mereka menggunakan briket dari sampah dedaunan kering sebagai bahan bakar utama.
"Mungkin satu inovasi ketika masyarakat menggunakan kompor mungkin kadang-kadang dengan banyak aktivitas ibu rumah tangga sangat capek dengan rasa jenuh, kita berupaya supaya rasa jenuh itu hilang. Dan mungkin ini juga untuk menyalurkan hobi-hobi penyanyi mungkinnya untuk ibu-ibu supaya dalam waktu memasak merasa terhibur," kilah sang pencipta kompor unik.
Untuk mendapatkan kompor ajaib ini, konsumen hanya merogoh kocek Rp300 ribu. Sementara bahan bakar briket dapat dibeli dengan harga Rp1.500.
"Kompor ini bisa menyalurkan hobi saya. Saya kan senang nyanyi, senang karaoke-an. Sambil memasak (dengan kompor ini), saya bisa sambil menyanyi sambil karaoke. Tidak berasa capek gitu," jelas ibu berparas ayu dan berambut panjang tersebut.
Kompor karaoke ini merupakan buah karya Ade Irwan dan Dedi. Kedua warga Kota Cimahi, Jawa Barat, ini mendesain kompor berbeda pada kompor-kompor pada umumnya. Mereka memasang sejumlah komponen elektro di bagian bawah kompor seperti audio, speaker, termasuk blower komputer untuk alat pendingin.
Ade dan Dedi tidak menggunakan minyak untuk bahan bakar kompor ini. Mereka menggunakan briket dari sampah dedaunan kering sebagai bahan bakar utama.
"Mungkin satu inovasi ketika masyarakat menggunakan kompor mungkin kadang-kadang dengan banyak aktivitas ibu rumah tangga sangat capek dengan rasa jenuh, kita berupaya supaya rasa jenuh itu hilang. Dan mungkin ini juga untuk menyalurkan hobi-hobi penyanyi mungkinnya untuk ibu-ibu supaya dalam waktu memasak merasa terhibur," kilah sang pencipta kompor unik.
Untuk mendapatkan kompor ajaib ini, konsumen hanya merogoh kocek Rp300 ribu. Sementara bahan bakar briket dapat dibeli dengan harga Rp1.500.
--
Source: http://menujuhijau.blogspot.com/2011/05/terobosan-baru-kompor-briket-mp3-di.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Posting Komentar untuk "Terobosan Baru, Kompor Briket "Mp3" di Cimahi"